
Dalam rangka mematangkan persiapan dan perencanaan anggaran dalam pelaksanaan pilkada serentak 2018, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bali bersama KPU Gianyar dan KPU Klungkung menggelar rapat pencermatan anggaran Pilkada 2018. Seperti diketahui, Kabupaten Gianyar dan Klungkung akan menyelenggarakan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati bersamaan dengan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Bali Tahun 2018 nanti. Rapat yang berlangsung hari Senin, (8/) bertempat di ruang rapat KPU Provinsi Bali, Jalan Cok Agung Tresna, Denpasar dihadiri oleh Ketua dan Anggota, dan Sekretaris KPU Provinsi Bali, Pejabat Struktural KPU Provinsi Bali, tim anggaran masing-masing KPU Kabupaten yang terdiri dari Ketua dan Anggota KPU Kabupaten divisi anggaran, Sekretaris, Kasubag Program, dan Staf Sekretariat. Dalam sambutannya saat membuka rapat, Ketua KPU Bali Dewa Raka Sandi mengatakan bahwa pencermatan anggaran ini perlu dilakukan agar tidak ada kegiatan yang ganda, dalam artian kegiatan yang sama dianggarkan oleh KPU Provinsi dan KPU Kabupaten. Hal ini penting mengingat adanya sharing anggaran sehingga diperlukan kehati-hatian agar tidak tumpang tindih, tujuannya adalah untuk efesiensi anggaran. Kedua, pencermatan dilakukan agar semua kegiatan terakomodasi, jangan sampai ada kegiatan yang tidak teranggarkan. Hal terkahir yang disampaikan oleh Dewa Raka Sandi adalah pentingnya pencermatan anggaran untuk kesiapan penandatangannan NPHD sehingga bisa ditandatangani tepat waktu. Rapat dimulai pukul 10.00 WITA hingga 16.15 WITA diisi dengan pembahasan per-item harga satuan yang ada di RKB (Rencana Kebutuhan Biaya) dipimpin oleh Anggota KPU Provinsi Bali Divisi Perencanaan, Keuangan. dan Logistik, Dr. I Wayan Jondra. Pembahasan per -item harga satuan dilakukan agar terdapat keseragaman kegiatan antara dua kabupaten serta menyesuaikan dengan nominal dan harga satuan sesuai kebutuhan di masing-masing kabupaten. Di akhir rapat, I Wayan Jondra menyampaikan kepada peserta rapat bahwa dengan pencermatan mendetail mata anggaran kegiatan Pencalonan, Pemungutan suara dan Penghitungan, Kampanye dan Audit Dana Kampanye serta Kegiatan Sosialisasi diharapkan mendapatkan suatu perencanaan yang real dan matang dalam penyusunan RKB sehingga tidak ada kendala selama jalannya Pilkada nanti. (Kr)