Sosialisasi

KPU Kabupaten Gianyar Terus Memperkuat Komitmennya Dalam Menanamkan Nilai-Nilai Demokrasi Kepada Generasi Muda

KPU Kabupaten Gianyar kembali menyasar SMK N 1 Tegallalang guna terus memperkuat komitmennya dalam menanamkan nilai-nilai demokrasi kepada generasi muda melalui program Pendidikan Politik dan Demokrasi yang diselenggarakan pada Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Senin (28/07/2025). Kegiatan Pendidikan politik dan Demokrasi kali ini dihadiri langsung oleh Anggota KPU Provinsi Bali, Divisi Hukum dan Pengawasan, A.A Gede Raka Nakula didampingi oleh Anggota KPU Kabupaten Gianyar, Divisi Hukum dan Pengawasan, I Kadek Agus Mudita. Dalam kesempatan tersebut Anak Agung Gede Raka Nakula menyampaikan materi tentang Demokrasi dan Politik serta pentingnya peran aktif generasi muda dalam setiap proses Pemilu maupun Pemilihan. Selanjutnya acara disambung oleh I Kadek Agus Mudita dengan memaparkan materi umum tentang asas-asas Pemilu yang merupakan prinsip-prinsip dasar yang menjadi landasan dalam penyelenggaraan pemilihan umum di Indonesia. Acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan kuis guna merangsang atau mengukur pemahaman siswa-siswi terhadap materi yang telah disampaikan. Untuk mendorong partisipasi aktif siswa dalam proses tersebut KPU Kabupaten Gianyar juga memberikan merchandise bagi siswa-siswi yang aktif bertanya dan menjawab pertanyaan kuis. Pada akhir sesi, I Kadek Agus Mudita mengajak seluruh siswa-siswi untuk turut menjadi relawan demokrasi, khususnya segmen pemilih pemula, untuk mensosialisasikan pentingnya pemilu dan mendorong generasi muda untuk berperan aktif dalam setiap proses Pemilu maupun Pemilihan serta menggunakan hak pilihnya. Melalui partisipasi yang cerdas dan kritis, diharapkan generasi muda dapat menjadi pilar utama dalam mewujudkan pemilu yang inklusif dan berintegritas.  

Hari ke-5 MPLS KPU Gianyar Sasar Bali Hati International School dan Madrasah Aliyah 45 Gianyar

GIANYAR – KPU Kabupaten Gianyar terus memperkuat komitmennya dalam menanamkan nilai-nilai demokrasi kepada generasi muda, khususnya siswa-siswi SMA dan SMK, melalui program Pendidikan Politik dan Demokrasi yang menjadi bagian dari kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Memasuki hari kelima pelaksanaan sosialisasi, KPU Gianyar terus melaksanakan kegiatan edukasi secara konsisten sejak awal pekan. Setiap harinya, para komisioner KPU hadir langsung di berbagai sekolah negeri maupun swasta di wilayah Kabupaten Gianyar, untuk menyampaikan materi kepemiluan yang dikemas secara interaktif dan disesuaikan dengan karakter generasi Z. Pada hari Jumat (25/7/2025), dua anggota KPU Gianyar kembali melanjutkan kegiatan sosialisasi secara terpisah di sejumlah sekolah. Gusti Bagus Agung Swandhita (Ketua Divisi Sosdiklih, Parmas, dan SDM) memberikan materi di Bali Hati International School, sementara Ni Made Suniari Siartikawati (Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan) hadir di Madrasah Aliyah 45 Gianyar. Setiap sesi edukasi mendapat sambutan hangat dari para peserta didik. Antusiasme para siswa tergambar dari banyaknya pertanyaan yang diajukan, mulai dari topik dasar seputar pemilu, peran strategis generasi muda dalam demokrasi, hingga upaya menangkal penyebaran hoaks politik di media sosial. “Demokrasi itu kayak main game squad. Dulu cuma bisa dimainin karakter tertentu, sekarang semua bisa join. Tapi kalau kamu AFK, orang lain yang akan tentuin ending-nya,” jelas Gusti Bagus Agung Swandhita dengan analogi yang dekat dengan kehidupan Gen Z. Di akhir sesi, KPU Gianyar mengajak seluruh pelajar untuk turut menjadi agen perubahan yang aktif dalam menjaga demokrasi, terutama di era digital yang sarat tantangan informasi. Melalui partisipasi yang cerdas dan kritis, diharapkan generasi muda dapat menjadi pilar utama dalam mewujudkan pemilu yang inklusif dan berintegritas.

Edukasi Demokrasi Berlanjut, KPU Gianyar Sasar Siswa Baru di Seluruh Gianyar

GIANYAR – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gianyar terus berupaya meningkatkan literasi politik di kalangan generasi muda. Melalui program Pendidikan Politik dan Demokrasi yang terintegrasi dalam Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), KPU Gianyar berinteraksi langsung dengan para siswa baru di berbagai SMA dan SMK di Kabupaten Gianyar. Kegiatan ini dilaksanakan setiap hari di sekolah-sekolah di Kabupaten Gianyar sejak tanggal 21 Juli. Para komisioner hadir untuk menyampaikan materi tentang demokrasi dengan cara yang menarik dan mudah dipahami oleh Gen Z. Pada hari Kamis (24/7/2025) para komisioner turun ke beberapa sekolah secara terpisah. I Wayan Mura, Ketua KPU Gianyar mengisi materi di SMA Negeri 1 Payangan, Gusti Bagus Agung Swandhita (Ketua Divisi Sosdiklih, Parmas, dan SDM) memberikan materi di SMA PGRI Blahbatuh, sementara I Kadek Agus Mudita (Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan) mengisi sesi di SMK Negeri 2 Sukawati. Tak ketinggalan, Ni Made Suniari Siartikawati (Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan) hadir di SMA Negeri 1 Tampaksiring dan Dewa Ngakan Nyoman Suardita (Ketua Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi) di SMA Negeri 1 Tegallalang. Antusiasme terlihat jelas dari para siswa. Mereka tidak hanya mendengarkan, tetapi juga aktif bertanya tentang berbagai isu, mulai dari mekanisme pemilu hingga cara menghindari hoaks politik.  “Masa depan demokrasi kita terletak pada kemampuan Gen Z untuk memahami dan mengamalkan nilai-nilai demokrasi, sehingga pendidikan politik menjadi investasi penting bagi generasi ini,” tegas I Wayan Mura. KPU Gianyar berharap, melalui kegiatan ini, para pelajar tidak hanya menjadi pemilih cerdas, tetapi juga garda terdepan dalam menjaga integritas informasi di era digital.

KPU Gianyar Lanjutkan Edukasi Demokrasi Untuk Gen Z Lewat MPLS di Sejumlah Sekolah

GIANYAR – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gianyar terus menggencarkan edukasi politik kepada generasi muda melalui kegiatan “Pendidikan Politik dan Demokrasi” yang menjadi bagian dari rangkaian Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi siswa baru SMA dan SMK di wilayah Gianyar. Kegiatan ini digelar secara berkelanjutan sejak 21 Juli dan dilaksanakan setiap hari di berbagai sekolah negeri maupun swasta di Gianyar. Setiap harinya, para komisioner KPU Gianyar aktif hadir langsung untuk menyampaikan materi demokrasi secara menarik dan relevan dengan karakteristik Gen Z. Pada Rabu (23/7/2025), KPU Gianyar kembali turun ke lapangan dengan tim yang tersebar di berbagai sekolah. I Kadek Agus Mudita (Divisi Hukum dan Pengawasan) mengisi sesi di SMK Negeri 3 Sukawati. Gusti Bagus Agung Swandhita (Divisi Sosdiklih, Parmas, dan SDM) menyampaikan materi di SMA Negeri 1 Ubud, Ni Made Suniari Siartikawati (Divisi Teknis Penyelenggaraan) hadir di SMA Negeri 2 Sukawati, serta Dewa Ngakan Nyoman Suardita (Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi) hadir di SMK Negeri 1 Tampaksiring. Dengan tetap membawa misi membentuk pemilih cerdas, kegiatan ini disambut antusias oleh siswa-siswi baru. Banyak dari mereka menunjukkan rasa ingin tahu tinggi dengan mengajukan berbagai pertanyaan seputar pemilu, keterlibatan anak muda dalam demokrasi, dan cara menangkal hoaks politik. Menurut Ni Made Suniari Siartikawati, pendidikan politik yang baik akan membentuk Gen Z menjadi warga negara yang aktif, kritis, dan bertanggung jawab dalam proses demokrasi. Menutup sesi, KPU Gianyar mengajak seluruh pelajar untuk aktif berperan sebagai agen demokrasi di era digital, menjaga integritas informasi, serta berani terlibat dalam proses politik demi masa depan bangsa yang lebih inklusif.

KPU Gianyar Intensifkan Pendidikan Politik untuk Gen Z Melalui MPLS Hari Kedua

GIANYAR – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gianyar terus menyemai nilai-nilai demokrasi di kalangan generasi muda melalui program Pendidikan Politik dan Demokrasi dalam rangkaian Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Kegiatan ini menyasar pelajar SMA dan SMK, baik negeri maupun swasta, dan dilaksanakan selama lima hari penuh, dari tanggal 21 hingga 25 Juli 2025, dengan fokus utama pada siswa-siswi baru. Setiap harinya, jajaran KPU Gianyar turun langsung ke sekolah-sekolah untuk memberikan edukasi demokrasi yang interaktif dan relevan dengan karakteristik Gen Z. Materi yang disampaikan meliputi pentingnya pemilu, peran generasi muda sebagai pemilih pemula, serta ancaman disinformasi di era digital. Pada hari Selasa (22/7/2025), beberapa anggota KPU Gianyar terlibat aktif di sejumlah sekolah berbeda. I Kadek Agus Mudita, Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan, hadir di SMA Negeri 1 Sukawati. Gusti Bagus Agung Swandhita, Ketua Divisi Sosdiklih, Parmas, dan SDM, menyampaikan materi di SMA Negeri 1 Blahbatuh dan Ni Made Suniari Siartikawati, Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan, memberikan edukasi di SMK Negeri 1 Sukawati. Kegiatan ini tetap mengangkat tema sentral yaitu menumbuhkan kesadaran politik dan membentuk karakter pemilih cerdas di kalangan Gen Z. Para siswa menyambut dengan antusias, menunjukkan rasa ingin tahu yang tinggi terhadap peran mereka dalam sistem demokrasi. “Dengan pendidikan politik yang tepat, Gen Z dapat menjadi agen perubahan yang efektif dalam membangun masyarakat yang lebih demokratis dan berkeadilan,” ujar I Kadek Agus Mudita. Menutup kegiatan, KPU Gianyar mengajak seluruh pelajar untuk tampil sebagai agen demokrasi di era digital. Dengan semangat dan keterlibatan aktif Gen Z, demokrasi yang inklusif dan berintegritas akan lebih mudah diwujudkan.

KPU Gianyar Gencarkan Pendidikan Politik dan Demokrasi untuk Gen Z Melalui MPLS di SMA/SMK GIanyar

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gianyar kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesadaran politik dan literasi demokrasi di kalangan generasi muda. Melalui program Pendidikan Politik dan Demokrasi dalam rangkaian kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), KPU Gianyar hadir langsung di tengah pelajar SMA dan SMK se-Kabupaten Gianyar, baik negeri maupun swasta. Kegiatan ini berlangsung selama lima hari sejak 21 hingga 25 Juli 2025, dengan menyasar siswa-siswi baru sebagai peserta utama. Dalam pelaksanaannya, jajaran anggota dan sekretariat KPU Gianyar turun langsung ke sekolah-sekolah untuk memberikan edukasi interaktif mengenai pentingnya partisipasi dalam proses demokrasi, nilai-nilai konstitusi, penyelenggaraan pemilu dan pilkada, serta peran strategis generasi muda dalam mewujudkan demokrasi yang berkualitas dan berintegritas. Pada hari pertama MPLS, Senin (21/7/2025), seluruh anggota KPU Kabupaten Gianyar menyebar ke beberapa sekolah. I Kadek Agus Mudita, Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan, memberikan materi di SMK Negeri 1 Gianyar. Sementara itu, Gusti Bagus Agung Swandhita, Ketua Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM, mengisi di SMA Negeri 1 Gianyar. Ni Made Suniari Siartikawati, Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan, hadir di SMA Negeri 2 Sukawati, dan Dewa Ngakan Nyoman Suardita, Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi, berkesempatan mengisi di SMK Negeri 1 Mas Ubud. Kegiatan ini disambut dengan antusiasme tinggi dari para siswa dan guru pendamping. Banyak siswa mengungkapkan bahwa ini adalah kali pertama mereka memahami secara mendalam arti penting menjadi pemilih yang cerdas dan bertanggung jawab. Anggota KPU Gianyar, Gusti Bagus Agung Swandhita, menegaskan bahwa pendidikan politik untuk Gen Z merupakan investasi penting dan krusial menuju Pemilu 2029. Mengingat mayoritas peserta MPLS saat ini berada di rentang usia 15–16 tahun, maka mereka diproyeksikan menjadi pemilih pemula yang potensial saat memasuki usia 19–20 tahun pada Pemilu mendatang. “Inilah saat yang tepat untuk mulai menanamkan nilai-nilai demokrasi sejak dini. Jika dilakukan secara konsisten dan adaptif, maka tingkat partisipasi pemilih di Gianyar dapat tetap berada dalam tren positif,” ujar Bagus Swandhita. Ia juga menyoroti pentingnya memanfaatkan ruang digital sebagai medium utama komunikasi dan edukasi bagi Gen Z. Meski dunia digital memberi peluang besar untuk penyebaran nilai-nilai demokrasi, ia mengingatkan adanya tantangan berupa potensi penyebaran disinformasi dan glorifikasi politik yang keliru. “Kalau ruang digital dibiarkan dipenuhi narasi negatif atau hoaks, maka generasi muda bisa terjerumus ke dalam apatisme politik. Ini yang sedang dan akan terus kita antisipasi melalui pendekatan yang kreatif dan relevan,” tambahnya. Sebagai penutup, KPU Gianyar mengajak seluruh generasi muda untuk menjadi agen perubahan dalam menyuarakan nilai-nilai demokrasi, khususnya melalui media sosial. Dengan partisipasi aktif dan kesadaran kolektif, demokrasi yang berkualitas bukan hanya menjadi cita-cita, tetapi juga kenyataan yang bisa diwujudkan bersama.

Populer

Belum ada data.