Berita Terkini

KPU Kabupaten Gianyar menggelar Rapat Konsolidasi Percepatan Pembangunan Zona Integritas (ZI) serta Sosialisasi Pedoman Teknis Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP)

Dalam rangka percepatan pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), KPU Kabupaten Gianyar menggelar Rapat Konsolidasi Percepatan Pembangunan Zona Integritas (ZI) serta Sosialisasi Pedoman Teknis Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP), Kamis (4/12/2025).

Acara bertempat di Swan Paradise A Pramana Experience, kegiatan tersebut dihadiri oleh KPU Provinsi Bali, Kejaksaan Negeri Gianyar (narasumber), Kesbangpol Kabupaten Gianyar dan seluruh jajaran KPU Kabupaten Gianyar.
Dalam sambutannya, I Kadek Agus Mudita mengungkapkan bahwa KPU Gianyar saat ini dalam proses pembangunan Zona Integritas. Dalam rapat ini menghadirkan Kejaksaan Negeri Gianyar yang diharapkan dapat membagikan pengalaman dan upaya yang dilakukan dalam membangun Zona Integritas hingga memperoleh predikat WBK.

Dalam pemaparan materi pertama oleh narasumber I Nyoman Triarta Kurniawan, SH, MH selaku Kepala Seksi Intelijen pada Kejaksaan Negeri Gianyar, menyampaikan bahwa pembangunan Zona Integritas harus didukung oleh ketertiban administrasi dan kelengkapan sarana dan prasarana. selain itu, kunci keberhasilan meraih predikat WBK dan WBBM adalah mindset/culturset & komitmen, kemudahan pelayanan, monitoring dan evaluasi, manajemen media, program yang menyentuh masyarakat.

Pemaparan materi kedua oleh Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan, A.A. Gede Raka Nakula mengenai Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP). Beliau menjelaskan bagaimana perbedaan pedoman teknis penyelenggaraan SPIP saat ini mengalami perubahan mesti disesuaikan guna memastikan pengisian kartu kendali sesuai dengan ketentuan yang ada.

Sesi terakhir kegiatan dilanjutkan dengan rangkaian diskusi dengan para peserta, kemudian ditutup kembali oleh Plh. Ketua KPU Gianyar.

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Telah dilihat 21 kali